Thursday, October 1, 2015

Sengkaling Food Festival ( SFF ) merupakan ikon wisata baru di Malang, yang dibangun di kawasan Taman Rekreasi Sengkaling ( TRS ). Konsep penggabungan Wisata Kuliner dengan Taman Rekreasi, didukung pengaturan Site Plan , Desain Gedung , Penataan Outlet dan Lighting System yang mumpuni sehingga memberi kesan sensasional yang tak akan terlupakan.
SFF menempati areal seluas 3 hektar di depan TRS, lokasi yang sangat strategis terletak di jalan raya antara Malang - Batu , dekat dengan beberapa Perguruan Tinggi terkenal antara lain ; Universitas Muhammadiyah Malang , Universitas Islam Malang , Universitas Brawijaya dan UIN Maulana Malik Ibrahim. Didukung dengan areal parkir SFF yang sangat luas , dengan sistem pengelolaan parkir yang baik , mampu menampung ratusan kendaraan , sehingga diharapkan dapat  memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengunjung SFF.
Sebagai pusat kuliner terbesar di Jawa Timur , SFF menyediakan ratusan tenant yang menyajikan beragam menu berkualitas dengan harga yang terjangkau bagi semua kalangan , mulai keluarga , pelajar dan mahasiswa , pelajar dan para wisatawan. Selain kuliner , SFF juga menyediakan tenant yang menjual makanan / minuman khas Malang yang dapat dijadikan oleh - oleh , serta terdapat butik yang menjual pakaian bermerek dan berkualitas . SFF sangat tepat sebagai tempat hang out , meeting point, kongkow dan kumpul dengan keluarga , teman maupun kolega.
HARGA MURAH DAN TEMPAT WISATA YANG SANGAT MENARIK ^_^

Saya sendiri berkuliah di UMM, dan jurusan saya adalah IESP (Ilmu Ekonomi dan Study Pembangunan)

Kelebihan :
 Jurusan Ekonomi Pembangunan juga dikenal sebagai jurusan Ilmu Ekonomi, adalah salah satu jurusan kuliah bidang IPS dengan bahasan utamanya adalah tentang persoalan pembangunan di negara-negara berkembang yang dapat mencakup industri, keuangan, perbankan serta perencanaan pembangunan. Seorang mahasiswa pada jurusan ekonomi pembangunan bisa mendapatkan
kemampuan untuk menganalisis permasalahan ekonomi dari berbagai faktor ekonomi seperti tabungan rakyat, investasi domestik dan asing, ekspor dan impor, pertumbuhan sektor pertanian dan industri.
     Dalam perkuliahan beberapa mata kuliah yang akan dijalani seorang mahasiswa jurusan ekonomi pembangunan terdiri dari tiga kelompok utama, yaitu ekonomi, perencanaan dan analisis pembangunan, dan bisnis.
  • Bidang Ekonomi terdapat mata kuliah; Pengantar Ekonomi, Matematika Ekonomi, Ekonomi Politik, Makroekonomi, Mikroekonomi, Ekonomi Internasional, Ekonomi Koperasi, Ekonomi Moneter, Ekonomi Pembangunan, Ekonomi Publik, Sejarah Pemikiran Ekonomi, Sistem Ekonomi, Ekonometrika, Ekonomi Pertanian, Ekonomi Regional, Ekonomi Industri, Ekonomi Lingkungan, Ekonomi Transportasi, Ekonomi Uang & Bank, Ekonomi Ketenagakerjaan,
  • Bidang Perencanaan dan analisis pembangunan, terdapat mata kuliah Perencanaa anggaran sektor publik, perencanaan pembangunan desa, dan analisis kebijakan publik dan regional,
  • Bidang Bisnis terdapat mata kuliah; Akuntansi, Manajemen Inventasi, Manajemen, Perbankan, Manajemen Keuangan, Pajak Daerah dan Retribusi, bisnis dan  hukum bisnis.

Prospek Lapangan Kerja Jurusan Ekonomi Pembangunan

     Mungkin banyak orang yang berpikir Jurusan Ekonomi Pembangunan kurang populer dibandingkan jurusan ekonomi lainnya seperti akuntansi dan manajemen, namun sebenarnya jurusan ini memiliki peluang kerja yang luas dan bonafid. Seorang lulusan jurusan Ekonomi Pembangunan dapat bekerja sebagai analis data, analis pasar, analis bisnis dan keuangan, pengusaha, serta profesi lain yang relevan dengan bidang pengetahuan dan keahlian ilmu ekonomi seperti ekonomi syariah, ekonomi lingkungan, ekonomi kesehatan, dan ekonomi kependudukan. Prospek lapangan kerja seorang lulusan jurusan atau program studi Ekonomi Pembangunan dapat digambarkan sebagai berikut:
  • Instansi pemerintahan dan lembaga negara seperti Kementrian Keuangan, Kementrian Pendidikan, BPK, Bappenas, Bappeda, Bank Indonesia, Pegadaian, dinas perpajakan,
  • Lembaga Penelitian, sebagai perencana pertama, asisten peneliti, asisten analis kebijakan,
  • Tenaga pendidik ekonomi, mengajar ilmu ekonomi sebagai guru atau dosen di berbagai perguruan tinggi (harus mengambil dan menyelesaikan program magister terlebih dahulu).
  • Organisasi publik seperti Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM)
    • Sektor swasta seperti Perbankan, Asuransi, Leasing, Pasar Modal dan BUMN.

    KEUNGGULAN :
    Sebagai bagian penyeluruh dari negara
    DEVELOPMENT AND TECHNOLOGICAL PROGRESS

    Science and technology (Science and Technology) in Indonesia is growing from year to year since Indonesia is still under Dutch colonial rule. The development of science and technology in Indonesia during the colonial era was pioneered and introduced by the Dutch colonial government. At that time the public was introduced to the modern weapons that both light and heavy. Other technologies demonstrated and used by the Netherlands in the form of combat vehicles and other transportation equipment. These technologies come from countries in Europe. Then the Dutch colonial government inculcate science and technology through education in schools and by way of direct use to the community in Indonesia.
    The development of science technology of western Indonesia has had implications for the country's progress Indonesia. Indonesian society began to pergerkan to fight for Indonesian independence. In addition, the use of science and technology in Indonesia also impact the morale of the nation of Indonesia. They make use of modern science and technology to find the latest information regarding the state of the world. Therefore, the Indonesian people really helped with the development of science and technology.

                 In the colonial period the development of science and technology has not so maximum. Government koloniallah that cause the development of science and technology in Indonesia. The colonial government blocking accesses the inclusion of science and technology from the west to Indonesia. They also do a ban on education for the Indonesian people to study science and technology. As a result, Indonesia lags far with the countries around it. Overall another cause of underdevelopment Indonesia in the field of science and technology are as follows:

    a. The limited number of people in Indonesia who receive education, especially higher education
    b. Indonesian society is rarely directly involved in the development of science and technology
    c. The Dutch government and the companies that are in Indonesia to conduct technology transfer.
    d. The lack of industrialization.
    e. Lack of meaningful technological innovations in Indonesian society itself.

    After independence, the development of the science and technology is growing rapidly in Indonesia. It is driven by the opening of access-access to science and technology for people in Indonesia. Independence creates fairness in access to science and technology for people in Indonesia. They learn little by little in the schools that have been opened to all the people of Indonesia. Armed with this knowledge then the Indonesian people perform various innovations and experiments of science and technology to develop science in Indonesia.

    Development of science and technology in PJPT II is a continuation of the expansion of PJPT I. According to the Guidelines 1993 economic development goals PJPT II are as follows:
    The achievement of national capabilities in the utilization, development, and mastery of science and technology needed to improve the welfare, progress, civilization, toughness, and the nation's competitiveness.

    Terpacunya sustainable development and environmentally friendly society towards quality, advanced, independent, and prosperous based on spiritual values, morals and ethics based on noble values ​​of the nation and the value of faith and devotion to God Almighty.
    To achieve that goal, the direction of development of science and technology are as follows:
    Utilization and control development can accelerate the process of renewal.
    Improve productivity and efficiency.
    Expanding employment.
    Improve the quality of the dignity of the nation and improve the people's welfare.
    While the wisdom of science and technology in the Pelita VI on PJPT II there were five sectors as follows.

    1. Production Techniques: That whole element that played a role in human activities that produce goods and services.
    2. Technology Sector: Namely technology and engineering capabilities that underlie the ability of the Indonesian nation in innovation.
    3. Sector Applied Sciences: Science That knowledge which can be utilized in various aspects of human life.
    4. Basic Sciences Sector: That knowledge became the foundation for the development of the Natural Sciences, Social, Humanities, and supports the quality of human resources.
    5. Institutional Sector Science L: That is science and technology aimed at improving human resources to be more productive, creative, and innovative.

    The historical development of science and technology in Indonesia after independence was divided into two decades. In the first decade, the years 1945-1960, the people of Indonesia began to understand the meaning of production technology, though still in the level of passive and filled the dependence on foreign parties. The results from the introduction of science technology introduction for the first time, namely the construction of a cement factory in Gresik, a paper mill in Blabak (Magelang), glass factory, and cosmetics in Surabaya in the mid-1950s. In the decade of the 2nd namely in 1976 to set up factories in Bandung aircraft which was named NUR Tanio aircraft industry (IPTN) who use more sophisticated technology. The technology of the aircraft manufacturer's mengacuh on technology in Germany.
    Science and technology on the one hand, beneficial to humans and other living beings, on the other hand have a negative impact.

    Progress and benefits of science and technology
    1. animal waste for fertilizer (compost).
    2. Waste harnessed into useful bio-gas for cooking, lighting, and power of motion.
    3. With the solar detoxification ie the contaminated water treatment system by utilizing the heat of the sun / ultraviolet to produce clean water.
    4. In the field of communication (radio, TV, telephone, mobile phone, Internet) so that the use of a more efficient and faster

    PATI 2015

    Perkembangan teknologi menuntut kita agar tidak ketinggalan dengan teknologi yang ada. Mahasiswa sebagai ujung tombak dari perkembangan teknologi harus mampu untuk menggali informasi dari berbagai sumber, salah satunya adalah internet.
    Pelatihan Aplikasi Teknologi Informasi atau biasa disingkat PATI dan lebih dikenal dengan istilah Pelatihan APLINET (Pelatihan Aplikasi Internet) adalah suatu kegiatan pelatihan yang diwajibkan bagi mahasiswa baru di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) untuk memberikan pengetahuan dan pelatihan mengenai segala yang berhubungan dengan teknologi informasi, khususnya teknologi informasi yang ada di UMM. Dalam kegiatan ini akan disampaikan diantaranya adalah materi tentang internet, browsing, layanan teknologi informasi di UMM (seperti e-mail, blog dan e-learning), layanan teknologi informasi secara umum (seperti search engine, online document dan hosting) serta microsoft office khususnya microsoft word, excel dan powerpoint.Pelatihan berlangsung selama 6 hari berturut turut, menggunakan 10 ruang Laboraturium yang difasilitasi 25 unit PC, proyektor, jaringan LAN, AC dan tempat yang nyaman. Adapun Laboraturium yang digunakan antara lain, Lab Komputer Infokom A, B, dan C (Gedung ICT Center Lt.3), Lab Komputer Ekonomi A, B, dan C (GKB II Lt.1) , dan Lab Kompurter Informatika A, B, C dan D (GKB III, Lantai 6).
    Dalam kegiatan PATI kalian akan mendapat tambahan ilmu mengenai teknologi, karna dalam kegiatan pati kalian akan dibimbing dan di ajarkan berbagai cara menggunakan internet dengan mudah dan menarik. PATI juga wajib dilakukan bagi MABA (Mahasiswa Baru) karna nantinya di hari terakhir kalian akan mendapatkan sertifikat resmi dari pelatihan komputer UMM. Jika kalian tidak memiliki sertifikat itu kalian nantinya pada semester 7 atau 8 tidak bisa mengajukan skripsi, karna sertifikat itu wajib hukumnya bagi mahasiswa UMM memilikinya sebelum mengajukan skripsi ke Rektor.
    Jika kalian ada yang tidak mengerti atau kurang paham akan teknologi kalian bisa bertanya terhadap pembimbing kalian, dan kalian akan di ajarkan secara perlahan mengenai bagaimana mengoprasikan teknologi tersebut.
    Tetapi dalam kegiatan PATI juga pastinya ada kekurangannya, misalnya saja jam waktu pelaksanaan PATI itu, ditambah lagi dalam setiap pertemuan kalian akan mendapatkan berbagai macam tugas individu, tugasnya pun banyak dan cukup menguras waktu kalian, ditambah lagi apabila di kampus juga ada tugas, maka akan bertambah banyaklah tugas kalian. Terkadang juga dalam kegiatan PATI sinyal internet yang jelek dapat menjadi gangguan dan juga terkadang GMAIL yang anda miliki tidak dapat dibuka, itu sangat menyusahkan dan menguras pikiran.
    Tapi di sisi lain kalian akan mendapatkan banyak kenalan teman baru yang asik dan juga lucu, teman-teman baru itu bisa berasal dari jurusan dan fakultas yang berbeda dari kalian, kalian akan merasa happy dan senang apabila sudah bercanda bersama kawan-kawan baru kalian, terkadang juga pembimbing kalian yang sudah merasa lelah, dan pusing kalian dapat mengerjain mereka agar mereka marah dan kesal, dan itu akan mendapatkan kebahagiaan tersendiri bagi anda kawan.
    Jadilah mahasiswa yang terbaik dan aktif dalam kegiatan PATI, karna kalian nantinya akan mendapatkan nilai lebih dibandingkan dengan teman-teman kalian yang lain.
    Sedikit pengalaman yang saya alami, dalam kegiatan PATI ini saya dibimbing oleh dua kakak tingkat, yang pertama bernama chenda dan yang kedua bernama rina, mereka berdua lucu, apalagi kak chenda, dia itu orangnya sedikit lemot dan lucu, saya suka sekali mengerjainya ^_^
    Sekian tips dari saya kawan, semoga bermanfaat bagi kalian ^_^

    Visi

    Menjadikan Universitas terkemuka dalam pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni (IPTEKS) berdasarkan nilai-nilai Islam.

    Misi

    • Menyelenggarakan pendidikan yang bermutu.
    • Menyelenggarakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang dapat meningkatkan kesejahteraan manusia.
    • Menyelenggarakan pengelolaan universitas yang amanah.
    • Menyelenggarakan civitas akademika dalam kehidupan yang Islami sehingga mampu beruswah khasanah.
    • Menyelenggarakan kerjasama dengan pihak lain yang saling menguntungkan dalam pengembangan IPTEKS.



     Arti Lambang


    TULISAN ARAB MUHAMMADIYAH
    Sebagai pengikut ajaran Nabi Muhammad
      
    MATAHARI BERSINAR 12
    Organisasi Muhammadiyah berdiri 1912

     DUA KALIMAT SYAHADAT
    Sebagai Ikrar dalam ajaran Islam, yaitu kesaksian
    bahwa tidak ada Tuhan selain Allah dan Pengakuan
    Muhammad sebagai utusan Allah

     PADI DAN KAPAS
    Bermaksud memperjuangkan adil dan makmur berupa
    sandang dan pangan serta tabiat seperti padi:
    ”Semakin berisi semakin merunduk”




    Kampus Universitas Muhammadiyah Malang
     
    Nama InstitusiUniversitas Muhammadiyah Malang
    Tahun Pendirian1964
    Jumlah Mahasiswa20.126  Mahasiswa
    (Diploma, Strata 1, Strata 2, & Strata 3)
    Alamat : 
    Jl. Raya Tlogomas No. 246 Malang, East Java, Indonesia 65144
    Phone: +62 341 46418-19 (Hunting)
    Fax.: +62 341 460782
    Jl. Bandung No. 1 Malang, East Java, Indonesia 65113
    Phone: +62 341 551253
    Fax.: +62 341 562124
    Jl. Bendungan Sutami 188A Malang,  East Java, Indonesia 65145
    Phone: +62 341 551149
    Fax.: +62 341 582060
    Websitewww.umm.ac.id
    Emailwebmaster@umm.ac.id
    Saya sendiri berkuliah di Universitas Muhammadiyah Malang, universitas yang biasa dikenal dengan sebutan "Kampus Putih" universitas ini dibagi menjadi 3 tempat, yaitu kampus satu, dua dan tiga. UMM adalah kampus swasta terkeren yang pernah saya tahu, karna Universitasnya besar, luas dan fasilitasnya pun lengkap. UMM Keren!! I LOVE UMM.

    Berbicara tentang kota kelahiranku yaitu Probolinggo, probolinggo adalah kota yang sangat menarik , karna terdapat cukup banyak tempat-tempat wisata menarik yang ada di kota Probolinngo maupun di kabupaten Probolinngo. misalnya saja :

    Pantai Bentar
    Yang menarik di pantai ini adalah penampakan Hiu Tutul atau whale shark. Biasanya mereka muncul dan tampak pada bulan Januari - Maret. Cukup melihat dari pantai saja, bisa kelihatan kok, atau mungkin anda bisa menggunakan keker. Jaraknya sekitar 1 kilo dari bibir pantai. Konon hiu ini sedang bermigrasi dari Laut Australia sebab kalender cuaca.

    Gunung Bromo
    Gunung Bromo adalah gunung berapi yang sampai sekarang masih aktif, dengan ketinggian 2.392 meter di atas permukan laut dan merupakan gunung paling terkenal sebagai obyek wisata Jawa Timur. Gunung Bromo berada di 4 wilayah yaitu wilayah kabupaten Probolinggo, kabupaten Malang Pasuruan dan Lumajang. Bentuk Gunung Bromo bertautan antara ngarai dan lembah dengan lautan pasir luas sekitar 10 km persegi.

    Gunung Bromo mempunyai kawah bergaris tengah ± 800 meter (utara-selatan) dan ± 600 meter (timur-barat). Menurut masyarakat suku Tengger yang ada di sekitar gunung bromo, gunung Bromo dipercaya sebagai gunung suci. Dan setiap setahun sekali diadakan upacara Yadnya Kasada.

    Air Terjun Madakaripura
    Air terjun Madakaripura berada di Kecamatan Lumbang. Air terjun ini masih termasuk di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Air terjun Madakaripura ini berbentuk ceruk dengan perbukitan yang mengelilinginya, pada seluruh bidang tebingnya meneteskan air. Air Terjun Mandakaripura bisa di tuju dari kota Probolinggo atau dari Malang. Madakaripura bisa dicapai dari Probolinggo dengan menggunakan bus ke arah Tongas.

    Arung Jeram Sungai Pakelan
    Sungai Pekalen hanya sejauh 25 kilometer dari Probolinggo. Sungai ini memiliki pemandangan yang indah, di sungai pekalen ini Anda juga bisa bermain arung jeram. Sungai Pekalen ini mengalir di 3 kecamatan, yaitu Tiris, Maron dan kecamatan Gading.

    Biasanya lokasi arung jeram yang menjadi arena olahraga rafting ini memanjang sejauh 29 km dan terbagi menjadi tiga zona yaitu sungai Pekalen Atas sejauh 12 km, sungai Pekalen Tengah sejauh 7 km, dan sungai Pekalen Bawah sejauh 10 km. Setiap masing-masing zona memiliki keistimewaan tersendiri. Di Pekalen Bawah mempunyai 32 jeram yang cukup menantang, Sementara Pekalen Atas memiliki 10 air terjun yang menguras adrenalin. Disini juga ada goa-goa kelelawar dan satwa liar di sepanjang perjalanan.

    Pemandian Air Panas Desa Tritis
    pemandian air panas di Desa Tiris yang masih termasuk kompleks Ranu Segaran, sekitar 200 meter. Wisata Air Panas Desa Tiris ini masih alami, hanya tembok pemisah yang sangat sederhana. Terdapat air sungai jernih di sampingnya yang dangkal sekali. Di sekitar sungai ada pepohonan yang cukup rimbun dan pemandangan alam yang asri.

    KEBUDAYAAN KOTA PROBOLINGGO

    Perlu kita ketahui bersama Kota Probolinggo adalah kota yang memiliki berbagai macam potensi dasar dalam pembangunan. Hal ini dapat dilihat dari berbagai macam aspek dan potensi yang dimiliki seperti potensi perikanan, pertanian dan kebudayaan sebagai salah satu aset untuk membangun kota Probolinggo. Jika kita berbicara tentang kebudayaan, kebudayaan adalah aset yang sangat peka dan wajib dimiliki oleh setiap daerah karena budaya sendiri adalah suatu hasil dari pola tingkah laku yang didapat dan disampaikan melalui berbagai macam bentuk, seperti melalui kesenian, adat-istiadat bahkan kebiasaan yang sudah mendarah daging dan membentuk suatu kepribadian yang dilakukan baik individu maupun kelompok tertentu.
    Hal ini senada dengan Drs. Priyono yang menegaskan bahwa kebudayaan adalah sesuatu yang pasti dimiliki oleh semua daerah, termasuk kota Probolinggo. Pemikiran bahwa kebudayaan sebagai aset pariwisata daerah sangat perlu dimantabkan, karena kebudayaan yang ada tidak sekedar yang tumbuh dari masyarakat, tetapi harus dibangun dikembangkan, Beberapa unsur kebudayaan yang ada di kota ini, hampir semuanya berpotensi menjadi sebuah materi pariwisata. Sebagaimana pengertian kebudayaan adalah sistem tingkah laku yang telah diatur bersama dan didukung oleh pemikiran dan nilai-nilai yang mempunyai beberapa fungsi untuk mengawal dan mengatur kehidupan individu dan masyarakat.
    Setelah memahami apa arti sebenarnya dari Kebudayaan maka sudah sepatutnya kita mengetahui Seni dan Budaya apa saja yang sebenarnya sudah dimiliki oleh Kota Probolinggo yang mampu menumbuh kembangkan aspek Pariwisata. Baik dari sisi Kesenian, Tradisi hingga Adat istiadat.

    Karapan Sapi Brujul
    Karapan Sapi Brujul sebenarnya bermula dari keseharian petani membajak sawahnya. Kemudian dikembangkan menjadi perlombaan yang diadakan pada setiap musim tanam padi tiba. Karapan Sapi Brujul ini dilaksanakan di area persawahan.
    Setiap sapi yang memenangkan perlombaan Karapan Sapi Brujul, dapat dipastikan memiliki nilai jual yang sangat tinggi. Sehingga sapi yang mengikuti perlombaan ini dipastikan memiliki kualitas yang cukup baik. Tidak heran jika perlombaan ini sampai mengeluarkan biaya yang cukup besar.
    Karena antusias masyarakat yang cukup besar, Karapan Sapi Brujul ini dijadikan sebagai obyek wisata kota Probolinggo. Sekarang ini perlombaan ter-sebut tidak lagi dilaksanakan pada musim tanam padi saja, namun di luar musim tersebut juga sering diselenggarakan.
    Karapan Kambing
    Karapan Kambing, sebenarnya bermula dari sekedar menjadi obat kejenuhan dalam keseharian setelah menjalani kewajiban sebagai petani atau pedagang. Karapan Kambing ini merupakan perlombaan yang digelar setiap satu tahun sekali.
    Sama seperti halnya karapan sapi, kambing-kambing ini menggunakan kaleles (rangka kayu yang diikatkan ke badan kambing), lalu kemudian diadu kecepatan dengan lawan pasangan lainnya. Dalam Karapan Kambing, kambing-kambing yang dilombakan tidak dibedakan berdasarkan ukurannya baik besar atau kecil. Semua kambing yang diperlombakan adalah kambing dengan jenis kelamin betina.
    Ketika berada di arena perlombaan, kambing-kambing ini dilengkapi dengan beberapa peralatan. Beberapa peralatan yang digunakan diantaranya adalah jepitan telinga kambing, rekeng (sejenis bandulan tapi terpaku), kaleles, kalonongan (terbuat dari keleng kecil biasanya bekas dari korek api. Dan peralatan yang terpenting sebenarnya adalah balsam dan minyak angin. Karena pada beberapa bagian tubuh kambing akan dilumuri balsem dan minyak angin sehingga kambing tersebut akan merasakan kepanasan dan akan berlari kencang sekuat tenaga.
    Ciri dari kambing karapan yang bagus terletak pada bentuk kepala yang cenderung kecil, badan lurus, pangkal kaki depan tampak besar, posisi badan seperti nungging, usia minimal 3 bulan dan belum beranak. Postur yang demikian sering menjadi pemenang dalam perlombaan karapan kambing ini.
    Lomba Perahu Hias
    Lomba Perahu Hias merupakan tradisi masyarakat pesisiran pantai kota Probolinggo yang secara beriringan untuk berlomba menghias kapal atau perahu dengan bermacam-macam hiasan yang menarik. Lomba ini selalu mampu menarik minat para wisatawan baik wisatawan domestik maupun mancanegara. Kegiatan ini telah menjadi event tahunan dan diselenggarakan bertepatan dengan hari jadi Kota Probolinggo pada tanggal 4 September.
    Jaran Kencak
    Jaran Bodhag dalam terminologi bahasa Jawa “Jaran” berarti kuda dan “bodhak” (bahasa Jawa dialek Jawa Timur, khususnya wilayah Timur) berarti wadah, bentuk lain. Walaupun belum diketahui angka tahun yang pasti sejak kapan kesenian “Jaran Bodhag” ini mulai diciptakan dan dikenal oleh masyarakat kota Probolinggo, namun dari beberapa sumber diketahui bahwa “Jaran Bodhag” diciptakan oleh orang-orang kota Probolinggo pada zaman awal kemerdekaan.
    Pada waktu itu orang-orang Probolinggo, terutama orang-orang pinggiran dan miskin mendambakan suatu seni pertunjukan. Seni pertunjukan yang populer di kalangan masyarakat kota Probolinggo adalah “Jaran Kencak”, yakni kuda (jaran) yang “ngencak” (menari). “Jaran Kencak” sebutan dalam dialek lokal untuk menyebut “Kuda Menari”, sejenis pertunjukkan yang menggunakan kuda yang dilatih khusus untuk menari dan dirias dengan pakaian serta aksesoris lengkap.
    Pada kalangan masyarakat miskin, yang karena kemiskinannya mereka tidak mampu memiliki atau menyewa kuda untuk “Jaran Kencak” ini, mereka membuat modifikasi Jaran Kencak dengan jaran (kuda) tiruan. Terbuat dari kayu menyerupai kepala kuda sampai leher, kemudian leher kuda kayu itu disambung dengan peralatan lengkap dengan aksesoris mirip “Jaran Kencak” asli, yang memungkinkan seseorang dapat berdiri di dalam dan dikelilingi aksesoris kuda. “Penunggang” kuda seolah-olah naik kuda, padahal ia berdiri dan berjalan (dengan kaki sendiri ) dengan menyangga leher kepala kuda lengkap dengan aksesorisnya sehingga dari jauh mirip orang yang naik “Jaran Kencak” itulah yang disebut dengan “Jaran Bodhag”.
    Pada saat ini “Jaran Bodhak” masih populer di kalangan masyarakat kota Probolinggo. Dan kesenian ini biasanya digunakan untuk mengiringi dan mengarak acara hajatan, pernikahan, khitanan, dan sebagainya. Menurut Bpk. Priyono bentuk penyajian kesenian ini adalah arak-arakan di jalan maupun di halaman rumah. Kesenian ini tumbuh dan berkembang di mayarakat Probolinggo yang sampai sekarang masih aktif untuk mengadakan kegiatan pembinaan dan pementasan. Penyajian kesenian ini diiringi dengan musik tradisional yang terdiri dari kenong, gong, kendang, dan sronen. Jaran Bodhag dibawa oleh dua orang dengan sebutan janis dan penunggang jaran. Dalam penyajiannya juga ditampilkan tembang-tembang tradisi khas Jaran Bodhag dengan pakaian penuh gemerlapan, menarik, unik, yang didesain sendiri oleh pemiliknya dengan segala kemampuan estetiknya. Siapapun bisa naik Jaran Bodhag, karena gerakannya tidak rumit, tinggal mengikuti irama yang muncul dari musik kenong telo’. Keberadaan kesenian Jaran Bodhag ini merata diseluruh Kecamatan Kota Probolinggo.
    2. Ludruk
    Ludruk merupakan satu bentuk pementasan drama kehidupan yang disajikan dengan pendekatan kehidupan sehari-hari masyarakat Jawa Timur pada umumnya. Lain halnya dengan kesenian ketoprak yang dalam penyajiannya menampilkan cerita legenda atau sejarah yang dikemas apik dengan memakai busana dan bahasa jawa, ludruk lebih mengedepankan cerita heroik dengan setting kebanyakan mengenai kehidupan masyarakat Jawa Timur.
    Ludruk tumbuh dan berkembang hampir di semua daerah di Jawa timur bagian timur, termasuk di daerah Probolinggo. Tampilan ludruk khas Probolinggo jelas memiliki perbedaan dibandingkan dengan ludruk-ludruk di Surabaya atau di daerah lainnya, yakni pada bahasa yang dipakai. Ludruk di Probolinggo menggunakan bahasa Jawa Ngoko yang dicampur dengan bahasa Madura Pesisiran, baik dalam bentuk kidungan ataupun dialog para pemainnya. Walaupun dari segi bahasa yang dipakai berbeda, tetapi dalam hal pakem masih memiliki cerita yang sama. Hanya di beberapa bagian atau adegan diselipkan adegan tambahan yang bercirikan Probolinggo. Dan kesenian ludruk ini sering ditemui pada acara-acara hajatan.
    Menurut Drs. Priyono Ludruk merupakan Seni pertunjukan yang lebih menonjolkan drama kehidupan sehari hari dengan model garap lawakan, Walaupun Ludruk juga kadang membawakan cerita legenda dan sejarah, keberadaannya cukup mewarnai dan menjadi hiburan masyarakat yang menarik. Ludruk adalah kesenian tradisi yang masih hidup di kota Probolinggo, kesenian peran yang bisa menggunakan segala bahasa, jawa, madura, Indonesia atau inggris sekalipun, juga enak dan pantas-pantas saja ketika menggunakan bahasa campuran.

    PROBOLINGGO DAN MAKANAN KHASNYA

    Kota probolinggo memiliki banyak sekali kuliner makanan yang lezat dan wajib dicoba, contohnya saja
    Soto Kraksan
    Makanan khas probolinggo yang pertama adalah soto kraksaan, yang menjadikan khasnya soto ini adalah bahan bumbunya yang berbeda pada umumnya, bahan daging ayam yang dipakai adalah ayam jantan dengan bumbu santan yang dilengkapi dengan serbuk kelapa yang disangrai, sebagai pelengkap Soto Kraksaan ini dilengkapi dengan irisan kentang yang di kukus di tambahkan kerupuk udang sebagai pelengkap. jika anda berkunjung ke krakasan anda dapat membelinya di utara Masjid Agung Ar-Raudlah dan di sebelah timur Rutan Kraksaan.

    Nasi Glepungan
    Makanan khas probolingo yang ke dua adalah nasi glepungan, nasi ini dalam penyajianya terdapat lauk yang tradisional, dengan ragam olahan tradisional ada Ikan Asin, tempe dan tahu penyet, Lalapan, Sambel pedas, Nasi glepungan (Sari-sari jagung), smua di taruh di atas nasi dan siap untuk di santap.

    Kepiting Olok
    Selanjutnya yang ke tiga adalah kepiting Olok, olo sendiri merupakan kepiting muda yang terdapar di pantai. untuk di jadikanya makanan khas kepiting muda ini diolah dan diberi campuran udang dan bumbu khas. yang kemudian dimasukkan lagi ke dalam cangkang kepiting yang berukuran besar. kepiting ini rasanya gurih karena kepiting ini kpiting muda.